The circle of love

The circle of love

Kamis, 15 Maret 2018

Surga Buku di Big Bad Wolf

Saya adalah pecinta buku sejak kecil hingga saat ini sudah menjadi Ibu. Saya  mengenalkan buku kepada anak saya sejak umurnya baru menginjak 2 bulan. Sebelum tidur, saya rutin membacakan dia buku cerita sampai sekarang ketika usianya sudah 3.5 Tahun. Rutinitas baca buku yang membuatnya juga menyukai buku. Sebelum ada Pameran Big Bad Wolf, saya cukup kesulitan mencari buku-buku bagus untuk anak saya dengan harga yang bersahabat. Bukunya pun gak banyak dan yaa kurang variatif ya. Sejak saya mengetahui ada event ini di tahun 2016, berawal dari iseng saya penasaran datang. Waktu itu eventnya sudah di ICE BSD walaupun belum sebesar di tahun 2017. Begitu masuk rasanya mau pingsan, adrenalin saya terpacu melihat lautan buku menggugah iman bertebaran. Okay, saya akui saat itu saya kalap membeli buku untuk anak saya dan merasa belum banyak memborong LOL J. Ingat kan prinsip manusia tidak pernah puas hoho. Kesibukan kerja yang buat saya susah untuk kembali lagi ke event. Saya pun bertekad akan dateng lebih sering di Event tahun berikutnya. Daaaan Gongnyaa adalah pada event BBW ICE BSD tahun lalu di 2017. Bahkan saya membawa koper untuk persiapan berburu buku, saya nabung beli buku sejak 5 bulan sebelum event BBW berlangsung. Tahun 2017 saya mendaftar sebagai member dan berhasil mendapatkan preview pass, artinya saya bisa hadir 1 hari lebih dari awal dari Grand Launching!! Supeeeer senang.

Hari Presale saya ikutan antri dari jam 7 pagi bersama sekumpulan mayoritas ibu2 yang juga rela antri dan bawa balita mereka demi masuk ke presale day, membludak lautan manusia. Begitu masuk ke gerbang event, semua orang membabibuta lari-lari demi dapat buku-buku best seller yang sudah masuk daftar wishlist masing2. Sayapun gak kalah ikutan lomba. Seru gak? Apa gak capek? Capek mah udah pasti  tapi serunya pake bangeeeet apalagi bisa dapet harta karun buku2 bagus dengan harga murah yang gak pernah ada di pameran buku manapun. Kekurangannya saat presale adalah memang suasana sangat chaos karena manusia begitu buanyaaak yang entah datang dari mana saja, pihak panitia terutama kasir yang sepertinya “mendadak keteteran”. Itu terbukti dari antrian bayar buku yang berlarut memakan waktu berjam2. Bayangan saya ikutan antri sampai 4 Jam. Untunglah, panitia sangat sigap di hari berikutnya sudah lebih baik di sistem pembayaran. Cukup sering saya datang ke ICE saat itu karena kantor saya yang dekat dari ICE dan aroma BBW selalu memanggil- manggil saya untuk kembali. Akhirnya 1 tahun  berlalu dan saya sudah sangat rindu BBW event dan alhamdulillah tahun ini tetap diadakan di ICE BSD dan saya tidak sabar untuk berpetualang lagi berburu buku-buku bagus kembali. Besar harapan saya untuk bisa mendapat preview pass ticket lagi. Semoga saya bisa beruntung kali ini. Sukses terus ya BBW!



Senin, 09 Oktober 2017

RAHASIA KULIT BAYI TETAP SEHAT DENGAN LACTACYD LIQUID BABY

Setiap ibu yang baru memiliki newborn baby terutama di awal-awal kehidupan si bayi, biasanya dihadapkan dengan masalah kulit bayi yang sensitif.  Terlebih lagi bagi orangtua yang memiliki riwayat alergi atau atopi. Beberapa contohnya seperti tidak cocok dengan beberapa produk perawatan tubuh misalnya sabun, minyak telon atau shampo, bisa juga dengan penggunaan popok sekali pakai yang menyebabkan iritasi sehingga menimbulkan diaper rash. Begitupun dengan saya ketika 3 tahun lalu baru mempunyai bayi dengan kulit yang sensitif. Bayi saya saat itu sering bermasalah dengan kemerahan di badannya akibat lotion bayi dan juga sering mengalami diaper rash karena tidak cocok dengan salah satu popok sekali pakai.


Yaps, cukup melelahkan memang berhadapan dengan si bayi ketika sedang “serangan gatal dan iritasi kulit”, biasanya bayi saya lebih cranky dari biasanya  dan tentunya  menjadi salah satu stressor bagi saya yang masih menyandang status “si ibu baru”. Saya mulai melakukan browsing dan konsultasi ke teman kuliah saya yang saat ini sudah menjadi dokter spesialis kulit dan kelamin. Dia menganjurkan produk lactacyd baby untuk dipakaikan secara rutin pada saat bayi akan mandi. Hari itu juga saya browsing artikel tentang lactacyd baby dan minta diantarkan suami ke apotek untuk membeli produknya (thanks for  my lovely hubby yang super WOW banget deh jaman-jaman si ibu baru sering stress menghadapi si newborn baby).

Lactacyd baby merupakan produk brand international untuk  perawatan kulit bayi yang sudah mendapatkan rekomendasi dari dermatologist dunia karena terbukti dan terpercaya dapat mengatasi segala permasalahan kulit bayi yang mengalami iritasi ringan termasuk bayi dengan kulit sensitif disertai riwayat atopi pada orangtua. Salah satu kandungannya adalah Lactoserum atau ekstrak susu dan lactic acid yang merupakan antiseptik alami yang membantu proteksi kulit bayi terhadap bakteri patogen (istilah awamnya bakteri jahat atau bakteri penyebab penyakit). Lactacyd baby ini juga memiliki formulasi pH yang sesuai dengan kebutuhan kulit bayi. Produk ini sudah teruji secara klinis dan aman digunakan setiap hari.
Lactacyd Liquid Baby



Saya langsung pakai produk ini keesokan harinya ketika akan memandikan si bayi. Saat itu bayi saya sedang mengalami biang keringat dan diaper rash akibat pengunaan popok sekali pakai yang kurang sesuai. 
Cara pemakaian lactacyd liquid baby adalah:
  1. Kocok terlebih dahulu sebelum digunakan. Tuangkan 2-3 sendok cairan ke bak mandi bayi isi air hangat. Kemudian gosok perlahan tubuh bayi dan mandikan seperti biasa.
  2.  Untuk ruam popok/diaper rash biasanya saya meneteskan 2-3 tetes liquid baby ke wadah isi air  hangat ketice ka akan menggantikan popoknya. Usap perlahan kapas yang dicelupkan air larutan lactacyd ke kulit anus serta paha bayi. Bisa juga dengan ditotolkan langsung ke kapas dan usapkan perlahan ke kulit bayi yang mengalami iritasi
  3.  Lakukan secara rutin setiap hari dan lihat hasil nyatanya setelah menggunakan lactacyd liquid baby dalam beberapa hari.


Saya sungguh puas dan suprise melihat hasilnya, dalam waktu 4-5 hari biang keringat dan ruam popok di bayi saya memudar dan berangsur-angsur membaik. Saya pun jatuh cinta dengan lactacyd liquid baby dan memantapkan untuk repurchase berkali-kali. Saya rutin menggunakan setiap hari sampai masalah kulit anak saya berangsur2 hilang. Saya tidak pernah lupa untuk merekomendasikan ke teman-teman dan pasien saya mengenai produk ini. Kelebihan lactacyd liquid baby ini:
  •           Tidak seharum sabun biasa karena lactacyd liquid baby tidak mengandung fragrance oil
  •          Sangat aman digunakan untuk bayi karena tidak mengandung zat deterjen. Lactacyd baby tidak berbusa
  •          Memiliki bahan baku aqua (air) yang aman untuk kulit
  •          Kamdungan paraben di lactacyd baby yang sangat kecil, bisa dilihat dari masa kadaluwarsa yang cepat
  •           Mudah didapatkan karena banyak dijual di apotek atau drugstore
  •           Harganya cukup affordable dan ramah di kantong dan ukurannya bervariasi
  •          Mudah dibawa untuk travelling

Lactacyd liquid baby telah menemani perjalanan bayi saya sejak masih newborn hingga menjelang masa-masa balita. Terima kasih ya Lactacyd baby solusi kulit bayi kami kembali sehat. We love you lactacyd baby. #BabySkinExpert #LactacydBaby

Selasa, 01 September 2015

Resep MPASI: Sup Tofu Ikan Patin

Hallo mamak G mau bagi-bagi resep lagi ya. Ini salah satu favorit G terutama pas lagi pilek dan hidung meler. G baru dicobain beberapa jenis ikan air tawar seperti lele,gurame, patin. Karena bosen lele terus, jadilah kali ini mau coba olah si ikan patin. Menjelang 8 bulan usianya, G udah mulai mamak cobain menu ini

Sup Tofu Ikan Patin dengan Mashed Potato


Bahan:
- 1 buah kentang cuci bersih kupas kukus dan tumbuk.sisihkan
- wortel kukus dan parut
- ikan patin fillet yg sudah dikukus (banyaknya terserah aja)
- tofu kongkee (tanpa telur dan udang) 1/4 bagian yg sudah direndam di air panas.
- 1/2 siung bawang bombay
- 3 sdm ELOO untuk menumis
- air matang 70ml

Cara masak:
1.tumis bawang bombang dengan eloo sampai harum.masukkan wortel tumis kemudian tambahkan air
2. Masukkan tofu dan ikan patin aduk rata sampai matang.angkat
3.sajikan sebagai lauk untuk mashed potato

Sekarang G udah bisa makan dengan tekstur ini, tapi untuk bayi sekitar 8 bulanan mungkin bisa disaring dulu biar teksturnya lebih lembut. Selamat mencoba :)

Bermain di Kidspace

Pertama kali kesini karena janjian sama emak-emak http://theurbanmama.com/forum/topic2871-september-2014.html TUM Birth Club 0914.Waktu itu G dan temen-temennya masih 7 bulan. Minggu siang kami semua sampai di Kidspace yang lokasinya berada di Arteri Pondok Indah. Cukup strategis ya dan gampang dicari. Ketika masuk ke dalam ada 2 area yaitu baby area start from 6mos-1yo dan toddler area yang juga dinamakan Playdium. Ada nursing room yang nyaman di bagian belakang, ruang pertemuan dan tentunya kafetaria di lantai 2. Tiket masuknya juga gak mahal, 35.000 untuk baby area saat weekend dan hari libur nasional. Playdate kedua dan ketiga kita enjoy banget main-main disini. Ini foto-foto waktu pertama kali main di baby area ketika The Krucils masih berumur 7 bulan
Mandi Bola

Baby G dan Baby M

Crawling crawling

Emak-emak kece

G and baby L


Mungkin karena masih 7 bulanan ya jadi belum terlalu banyak eksplorasinya, kebanyakan masih gelendotan sama emak sih. Nah beda pas kita dateng yang kedua kalinya ketika usia the krucils memasuki 11 bulan. Naaaah jadi seru banget tuh udah pada latian rambatan,berdiri sendiri,main alat musik di belakang,hide and seek di terowongan, main perosotan.

mamak dan babe mulai tepar jagain The Krucils main





Sayangnya baby area-nya cuma 1 ruangan dan gak terlalu besar juga jadi kalau rame-rame main kesini sekitar 7 pasang ortu dan bayi aja udah rame banget hihihi. Tapi oke banget, suka banget sama tempat ini. Oh iya yang lebih menarik area toddler nya yang Playdium. Seru seru banget mainannya. Di Kidspace juga ada gym class-nya dan beberapa kali dapet kesempatan free trial. Penting lagi nih, kalau kesini jangan lupa bawa kaos kaki.

Emaknya malah yang pengen naik kesini hahaa
Oke deh tempat ini, buat para mamak diluar sana yang bingung mau ajak anak mainan di saat weekend kemana daripada ngemol mending main kesini. Selamat mencoba :)

KIDSPACE JAKARTA
Gedung Aquarius Lt. Dasar, Jl. Sultan Iskandar Muda No. 7 Arteri Pondok Indah, Pondok Indah, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12240
(021) 7238755

Jumat, 05 Juni 2015

RESEP: Tepung Beras Merah Organik Homemade

Halo mamaks, kali ini saya mau share persiapan menjelang MPASI G waktu itu saya membuat tepung beras sendiri. Yaps setelah membaca jurnal sana sini, saya ikuti aliran WHO bahwa memperkenalkan serealia pertama kali ke G. Dulu gak bisa masak tapi sejenak jadi mamak makin rempong hahah (call me mrs.idealis)
yak jadilah saya coba-coba bikin tepung beras sendiri karena gak tertarik beli tepung beras di pasaran. Berburu resep dari buku MPASI favorit kita semua ciptaan mamaku koki handal. Inilah maha karya pertama saya untuk G:

TEPUNG BERAS MERAH HOMEMADE

1. Pilih beras merah organik. merk bebas
2. cuci bersih beras merah kemudian rendam selama 24 jam
3. jemur sampai kering
4. haluskan di dry mill
5. ayak sampai benar-benar halus
6. sangrai dengan api kecil sampai berubah warna dan harum
7. angkat dan dinginkan
8. Tutup rapat setelah sudah adem simpan di kulkas deh

Gampang kaaaan, kalo mau dipake tinggal abis 2 sdm untuk awal-awal masak dengan air 100-150 ml di panci biasa sesuai tekstur yang diinginkan. Selamat mencoba :)

10 Pertanyaan dan Komentar Terlarang untuk Ibu baru

Alohaaa alohaaa postingan pertama kali ini bahas tentang etika bertanya saat visit atau lagi ngobrol-ngobrol sama mamak baru. Kenapa sih harus ada etikanya? Jelas ada, karena mamak baru melahirkan dan sedang dalam proses struggling menyusui adalah manusia ter-Sensitip di dunia. Iya gak iya gak iya gak?hihihi. Jadi ya begini ceritanya saya kan punya grup mamak-mamak kece Birth Club yang samaan kelahirannya di bulan September 2014.Nah kita suka bahas tuh si anu nanya begini amat yah, udah-udah tempelin aja jurus aji budeg hohoho. Kalo menurut saya nih, mungkin si empu pertanyaan gak ngerti atau kurang ngeh bahwa itu bisa "too sensitive" di hati para mamak-mamak ini. Kira-kira apa aja sih jenis pertanyaannya yuk yuk yuk ini versi saya yaaa, boleh kalo di share yang lain :D

1. Lahirannya normal atau sesar?hah koq sesar sih,kurang sabar kali. Kalo saya atau anak saya dulu lahiran normal, duh jadi ngerasa ibu seutuhnya deh kalo lahiran normal.
Dang! duh duh duh duh makjang, sedih amat jadi ibu seutuhnya harus ngerasain lahiran normal dulu huhuhu ih itu setajam silet loh ibuk-ibuk. Alhamdulillah saya termasuk yang sudah merasakan "nikmatnya" persalinan normal dan Alhamdulillah juga sampai detik ini gak ada sedikitpun di pikiran saya "riweuh" sama ibu-ibu yang akhirnya melahirkan secara sesar. Persalinan sesar dilakukan kan sesuai indikasi medisnya ya. Indikasi medisnya apa? banyak misalnya kondisi gawat janin,preeklampsi berat,lilitan tali pusat kencang,plasenta previa dan beberapa kondisi lainnya. Ibu Ibu om tante mending gak perlu memusingkan bagaimana metode persalinannya, toh yang penting ibu dan bayinya sehat. Justru disemangatin yang normal disemangatin, yang sesar suruh sering-sering latihan duduk kalau memungkinkan,latihan jalan. Gitu kan lebih asik hehe. Statement ibu seutuhnya sebenarnya saya juga gak tau maksudnya apa, cuma saya sering denger beberapa statement ini yang membandingkan perasaan menjadi ibu via bersalin normal atau sesar. Tapi ya sudahlah mungkin mereka khilaf :D

2. ASI nya udah keluar belum?haah belum yaampun kasian bayinya laper banget pasti,haus nanti demam loh. udah-udah susu formula dulu aja deh.
Taukah dengan nanya ASI udah keluar atau belum aja ini bikin down loh. Coba-coba mana yang setuju sama saya. Menurut kita biasa aja mungkin ye bagi yang nanya, tapi bagi para mamak baru yang udahlah masih ngerasain rasa sakit persalinan masih ditanya soal ini bisa jadi stress dan akhirnya malah "gak keluar" atau mandek. Mending diganti pertanyaannya sama kalimat positif "Lancar yaa menyusuinya, hepi-hepi minta beliin makanan kesukaan sama suami biar ASI nya buanjiir nanti" atau cukup bilang aja "Selamat menyusui yaaa,lancar jayaaa Insya Allah" nah gitu kan enak. Mamak baru yang denger juga kan jadi damai hatinya

3.Pake babysitter atau ngurus sendiri?dulu saya ngurus sendiri loh anak-anak saya repot sih emang tapi kepegang tuh.
Nah naaah make applause dan kasi 4 jempol sama ibu-ibu yang bisa urus sendiri anak-anaknya kayak ibu-ibu jaman dulu era nenek saya ya. Sayangnya saya dan beberapa emak belum sekuat itu hehe. Waktu G lahir saya urus sendiri sampai usianya 3 bulan sebelum masuk kerja. Tapi saya bukan wonder women,urusan rumah nyapu ngepel nyuci gak mungkin kita juga yang pegang jadilah ada si ART PP yang sempet merangkan ngasuh G selama saya kerja. Alhamdulillah sekarang udah ada juga yang momong. Selama saya di rumah ya anak langsung nempel ama mamaknya, yang momong langsung kerjain rumah. Mending gini nanyanya "nanti selama kerja sudah ada yang momong si baby belum?kalo belum saya coba bantu cariin ya bla bla" nah gitu kan enaaak membantu dan menyenangkan hati mamak bikin ASI nya lancar loh dan yang bantu dapet pahala kan :)

4.Anakmu udah bisa apa?hah belum bisa tengkurep?hah belum bisa merangkak?hah belum bisa duduk? anak si ibu itu pinter loh udah bisa manjat pohon kelapa!
hahahhaha yuk yuk yuk udahan aaah ngebandinginnya. Kayaknya di parenting books manapun ala Papa Edi dan ibu Elly Risman juga disebutin anak gak suka dibanding-bandingin deh. Jadi sama aja kan kalo membandingkan milestone nya sejak bayi. Menurut saya kalo khawatir sama milestone anak coba deh cek KPSP yang bisa banget diliat mbak google, nah ceklist deh disitu ada kecurigaan gak. Trus ya apapun yang berkaitan sama anak bagi para mamak muda dan mamak baru itu sensitip loh. mending diganti yang positif pertanyaanya "Wah si adi atau si budi bentar lagi nih tengkurep yukyuk bu coba distimulus aja begini caranya" nah sebelumnya si empu nya nanya gugling dulu gimana cara stimulus bayi ke tengkurep atau ke merangkak atau ke duduk hohoho.

5. Loyo amat lo, keliatan capek banget ya? duh baru anak pertama masih bayi juga. Belom balita kan, coba kalo kayak gw anak 2-3-4-5 baru berasa tapi gw enjoy-enjoy aja.
hihihi jujur yaaa saya juga paling males dibandingin sama para mamak senior beranak banyak dan diceramahin dengan kata-kata yang "kurang enak" di ati dan kuping. Tapi jangan salah para mamak senior kalo sukanya berbagi tentang pola asuhnya, dari yang sederhana sampe yang advance malah lebih asik ye kayaknya. Hindari komentar judgemental, karena kita sendiri gak enak juga kan denger komen kayak gitu :D

6.Duh bau tangan ni yee habisnya digendong mama mulu sih?
hahahha saya termasuk yang gak percaya sama istilah ini.apapula bau tangan lah anak bayi banget kan butuh kehangatan,perlindungan ya jadi ya sah-sah aja digendong mamak bapake. namanya juga masih bayi banget,kalo digendong stranger baru bermasalah. Beda cerita kalo si anak udah mulai crawling on the floor buat ngelatih dia berdiri rambatan naah baru deh kita menghindari sering-sering gendong biar si anak terus belajar dan gak males gitu. Tapi kalo masih newborn sih,saya paling mental tuh dibilang bau tangan hoho.

7.Anaklo BB nya berapa? koq kurusan yaaa!
Ini pertanyaan paling ngehits, para kepoers di ujung sana selalu gemar nanya Berat Badan hahaha. Dan para ortu indo seringnya bangga kalo anaknya gendut, image dahulu kala anak gendut anak sehat.Saya mah atuh yang penting anak sehat,milestone pesat, mau makan duuuuh anugrah tak ternilai deh. Jadi menurut saya sih yaa selain Ortunya si anak, Kakek-neneknya kayaknya udah sih yaa seberapa penting gitu nilai BB dimata si empu nanya hihihi. Mending bilangnya "koq kurusan yaaa" ke Mamaknya hahahaha pasti mamak bahagia dan ASI langsung deraaas hahahha.

8.Koq Anak ASI bisa sakit sih?
hahaha anak yang riwayat dapet ASI eksklusif juga manusia loh yang bisa sakit. Namanya juga pathogen virus bakteri dan teman-temannya sekarang sudah beraneka ria menjelma dimana-mana, jadi ya bisa aja hinggap di anak yang dapat ASI. Segaknya tingkat keparahan penyakitnya akan ditekan sama daya tahan tubuhnya yg ditransfer lewat ASI ini. Tapi udahlah yaa kalo sampe jadi ngebanding-bandingin apalagi nyalahin si ASI emaknya. Duh duh memang lidah lebih tajam dari pedang. Mending diganti nanyanya "sakit apa?duh cepet sembuh yaaa, terusin yaaa susuin, kompres hangat bla bla". kayaknya ini lebih enak deh kalo gitu :D

9.Elo termasuk yang pro vaksin atau anti vaksin?
ini paling sensitif sih kalo menurut saya karena bisa nyeret kemana-mana. Kayaknya gak usah iseng nanya begini deh, kalo tau si A ternyata anti vaksin yaudah cukup tau dan mungkin jaga jarak kalo anaknya sakit batuk pilek bla bla. Karena jujur dampaknya takutnya kena ke anak tetangga yang imunitasnya masih rendah.

10.Ini kenapa anak koq nangis-nangis mulu sih gak anteng kalem bisa diem?
misal lagi di tempat umum nih trus si anak rewel, rusuh jujur deh sebagai mamak baru itu bingung juga loh handlenya, apalagi dengan tatapan beberapa orang sekitar yang ngeliat ke si anak yang nangis2 "duuh gimana sih itu ibunya anak nangis didiemin aja " naaah daripada bikin mamaknya tambah puyeng mending stay cool aja atau cari deh mainan apa kek ajak si anak bercanda atau malah kasi kesempatan ke si anak dan mamak buat nikmatin waktu berdua. Mungkin si anak lagi gak nyaman atau  ngantuk.

Baiklaaaah itu 10 komentar dan pertanyaan dan sekian banyak yang kayaknya kurang "halus" dikeluarkan buat para mamak baru yang lagi seneng-senengnya belajar ilmu baru yaitu menjadi IBU. Semoga bermanfaat yaaaaa happy weekend :)

nsunews.nova.edu

Welcome to Wonderful Motherhood

Cikcik Hurraaay ini blog ketiga saya setelah 2 blog sebelumnya sudah cukup eksis ya membahas 2 hal yang beda hohoho, yes blog pertama serius ceritanya tentang seputar dunia breastfeeding tapi tentunya dengan bahasa bak selayaknya artikel dan resmi ada literaturnya. Blog kedua lebih "saya banget" karena isinya seputar review makeup,skincare,fashion mix and match dan pastinya alter ego kealayan saya menjadi salah satu Kpopers Indo (baca: gak inget umur!!) hahaha. Kali ini blog ketiga khusus bahas seputar dunia ibu baru,sukanya punya baby newborn, seputar parenting, ASIX dan MPASI (pengalaman pribadi), review tempat-tempat baby friendly seperti playground-baby gym-daycare-tempat nongkrong asik. Kenapa sih kenapa koq ada blog ketiga segala, banyak amiiir bikin blognya. Gak boong gak sombong, karena beberapa temen saya pada nanya "sar,sar mana dong postingan resep mpasi lo?" atau "sar sar mau dong review waktu G coba di play gym ini itu " bla bla bla. Dipikir-pikir daripada blog saya lebih gak beraturan mending bikin blog baru hahaha. Ntar beberapa postingan seputar dunia emak-emak di blog kedua dipindah kesini deh hahaha. Oiyaaak ini murni coret coret iseng saya ya, berdasarkan pengalaman dan opini pribadi. Jadi yaa jangan dibandingin sama artikel expert advice hihihi. Gak akan pernah akan habis seputar dunia motherhood karena selalu menarik untuk disharing dan diceritakan. Karena saya bawel dan suka banget berbagi ini itu (pastinya juga tukang nanya ini itu ke para emak-emak pendahulu) maka terciptalah maha karya blog ketiga ini hahahaha. Baiklah daripada saya makin ngelantur, langsung cuss posting dan posting setelah ini. Selamat membaca :)
picklemethis.com